Berbakti
Kepada
Kedua
Orang Tua
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
الحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِى اَنْعَمَ
عَلَيْنَا بِنِعْمَةِ الْاِيْمَانِ وَ الْاِسْلَامِ وَ الصَّلَاةُ وَ السَّلَامُ
عَلَى اَشْرَفِ الْاَنْبِيَاءِ وَ الْمُرْسَلِيْنَ. سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَ عَلَى
آلِهِ وَ اَصْحَابِهِ اَجْمَعِيْنَ. اَمَّآبَعْدُ.
Puji Syukur
kita panjatkan atas kehadirat Allah Swt. Karena limpahan Rahmat Tufik serta
Hidayah-Nya, kita masih sempat hadir ditempat yang penuh berkah ini. Sholawat menyertai Salam kita kirimkan atas Baginda Nabiyullah
Muhammad Saw, manusia terbaik, contoh terbaik, panutan
bagi kita semua. InsyaAllah, pada kesempatan yang mulia ini, tema yang akan saya bawakan
adalah:Berbakti Kepada Kedua Orang Tua
Hadirin
yang dirahmati Allah..
Teman-teman saya mau nanya nih... teman-teman sayang ngak
sama orang tua…? Pasti sayang semua. Kalau ngak sayang berarti anak
dur..ha..ka.. Kalau anak durhaka hidupnya pasti tidak bahagia dan pasti masuk
neraka.
Saudara-saudaraku yang dirahmati Allah,
Saat
hamil, ibu selalu dalam kepayahan karena mengandung kita, sementara bapak
bekerja siang dan malam untuk kelahiran kita. Bahkan sampai sekarang kasih
sayangnya tiada terkira. Subhanallah, betapa mulia jasa kedua orangtua kita!
Ada sebuah kisah :Pada suatu hari, ada seorang sahabat
bertanya kepada Nabi Muhammad saw.
“Wahai nabi…Siapa manusia yang paling kita hormati?“nabi
menjawab..Ibumu,””Lalu siapa lagi ya rasul?
“Ibumu,”“Lalu siapa lagi ya rasul?”
“Ibumu,” lagi-lagi Nabi memberi jawaban dengan jawaban yang
sama hingga tiga kali.“Lalu siapa lagi ya rasul?”
“baru nabi menjawab..Ayahmu.”
Hadirin yang berbahagia
Sungguh
luar biasa ibu dan ayah, Karena itu sayangilah mereka berdua, jangan sesekali
menyakitinya, niscaya Allah akan menurunkan siksa dan neraka balasannya. Oleh
karena itu marilah kita senantiasa berdoa untuk mereka:
اَللّهُمَّاغْفِرْلِيْوَلِوَالِدَيَّوَارْحَمْهُمَاكَمَارَبَّيَانِيْصَغِيْرًا
Beli kelapa dicampur madu
Oleh-oleh buah rambutan
Anak durhaka nggak akan laku
Anak berbakti jadi rebutan
Saudara hadirin seiman
seakidah yang ber habahagia.
Mungkin sampai disini saja perjumpaan kita,
mudah-mudahan bermenfaat, terimakasih atas segala perhatian dan sampai jumpa
dilain kesempatan, usikum wanafsi bitaqwallah.
Wabillahi Taufik Wassa’adah.
وَالسَّلاَمُ
عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
DOWNLOAD Teksnya di PUSTAKA SANTRI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar